HarianMakassar.com, Toraja Utara – Pemerintah Kabupaten Toraja Utara menurunkan alat 2 unit mobil pemadam, 1 unit Loder dan 3 excavator untuk membersihkan material bencana longsor yang terjadi di perbatasan Lembang Sikuku Kec. Kapalapitu dan Lembang Sereale Kec. Tikala, Minggu 25 Februari 2024.
Pembersihan material longsor tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang, SE., M. Si didampingi Sekretaris Daerah Toraja Utara, Kepala BPBD Kab. Torut, Kepala Dinas Kominfo-SP Kab. Toraja Utara, Kadis PUTR Kab. Torut dan stakeholder terkait lainnya berada di lokasi.
Bencana longsor tersebut menutup akses jalan yang terhubung langsung dengan enam (6) kecamatan di Kabupaten Toraja Utara, setelah upaya Pemerintah Kabupaten Toraja Utara bersama masyarakat yang turut membersihkan material longsor jalan akhirnya dapat dilalui kendaraan.
Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang yang berada dilokasi menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Toraja Utara Turut Prihatin atas akses yang timpa bencana longsor yang menutup akses jalan menuju enam kecamatan yaitu (Kec. Awan Rantekarua, Kec. Baruppu, Kec. Buntu Pepasan, Kec. Kapalapitu, Kec. Denpina, Kec. Rindingallo) dan ini merupakan jalan Provinsi dan tentu diharapkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam hal ini Dinas PUPR Provinsi Sulawesi Selatan segera bergabung membersihkan longsor yang memutuskan akses di enam kecamatan ini.
“Pihak Pemerintah Daerah saat ini telah menurunkan beberapa alat untuk membersihkan reruntuhan bencana longsor di lokasi ini dan tentu diharapkan kerjasama dari semua stakeholder baik dari Pemerintah dan Masyarakat membantu membersihkan akses jalan yang tertimpa longsor ini” Ungkap Bupati Toraja Utara. (*)
