Menu

Mode Gelap
 

Ekonomi & Bisnis · 26 Sep 2023 08:55 WIB ·

Dukung Kelestarian Lingkungan, SPSL Ajak Masyarakat Budidaya Tanaman Pewarna Alam (Batik) Langka


 Dukung Kelestarian Lingkungan, SPSL Ajak Masyarakat Budidaya Tanaman Pewarna Alam (Batik) Langka Perbesar

Jakarta, harianmakassar.comPT Pelindo Solusi Logistik atau SPSL yang merupakan subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) bersama anak perusahaan kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pelestarian alam dan menjaga warisan budaya Indonesia secara berkelanjutan dengan melaksanakan penanaman 1.700 bibit pohon pewarna alam (batik) langka. (25/09/2023).

“Kurangnya edukasi dan informasi di kalangan masyarakat menyebabkan keberadaan tanaman pewarna alam menjadi langka. Hal ini yang mendorong kami untuk melaksanakan program penanaman dan pelestarian tanaman pewarna alam (batik) langka dan memberikan edukasi kepada masyarakat setempat, dan secara bertahap diharapkan mampu menciptakan masyarakat yang mandiri dan sejahtera,” ujar SVP Sekretariat Perusahaan SPSL Kiki M. Hikmat.

Kiki menambahkan, program ini merupakan langkah konkret SPSL Group yang berkomitmen untuk melaksanakan program berdasarkan pendekatan adaptasi dan mitigasi aspek Environmental, Social, dan Governance (ESG), serta sebagai pemenuhan Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu penanganan perubahan iklim dan menjaga ekosistem darat.

Program Tanam Pohon ini merupakan bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) Bidang Prioritas Lingkungan yang dilaksanakan oleh SPSL bersama anak perusahaan dan berkolaborasi dengan Kelompok Tani Desa Dusun Gempol dan Yayasan Pemuda Konservasi Indonesia yang berlokasi di Dusun Gempol, Desa Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah dengan jenis tanaman indigofera strobilantes, swietenia mahagoni, dan terminalia cattapa.

Sebagai informasi, jenis tanaman indigofera strobilantes merupakan bahan warna alam batik yang menghasilkan zat warna biru, sedangkan swietenia mahagoni menghasilkan zat warna coklat, dan terminalia cattapa menghasilkan zar warna kuning kecoklatan.

Berdasarkan data Kementerian Perindustrian mencatat, ekspor batik Indonesia mencapai 2.117 ton dengan nilai US$35,46 juta pada 2021. Jumlah tersebut tumbuh 21,35% dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 1.745 ton dengan nilai US$28,01 juta. Dan berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2021, rerata impor zat warna sintetik selama 5 tahun terakhir mencapai lebih dari 42.000 ton/tahun.

Sejalan dengan itu, SPSL mengajak dan mendorong masyarakat untuk melakukan budidaya tanaman pewarna alami serta memanfaatkan sumber daya alam yang ada untuk penggunaan pewarna alami untuk menambah nilai produk lokal. Hal ini dikarenakan, penggunaan pewarnaan alami lebih ramah lingkungan, renewable, biodegradable, serta unik.

Simon selaku Ketua Kelompok Tani Dusun Gempol mengapresiasi langkah SPSL Group dalam program Tanam Pohon. Menurutnya, program ini sangat tepat dilakukan untuk menjaga ekosistem dan kelestarian lingkungan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada SPSL Group atas program dan kepercayaannya kepada kami. Bentuk kemitraan dan kolaborasi ini sangat membantu kami dalam pelestarian lingkungan, mengedukasi masyarakat, dan mampu meningkatkan SDM kelompok pembatik warna alam,” ujar Simon.

Program Tanam Pohon ini bertujuan untuk melestarikan tanaman pewarna alam langka, memberikan edukasi dan informasi tentang tanaman pewarna alam langka, mencetak generasi yang kreatif, inovatif, dan konservatif, mencegah kepunahan tanaman pewarna alam di Indonesia, serta meningkatkan SDM yang mandiri dan sejahtera.

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ekspedisi Khusus Pengiriman Barang Cargo Terjangkau Jakarta ke Makassar

7 September 2024 - 12:59 WIB

Maraja Logistics – Solusi Logistik Terintegrasi untuk Bisnis Anda

7 September 2024 - 12:57 WIB

Ekspedisi Murah Dengan Ongkos Kirim Paket (Paling Terjangkau)

7 September 2024 - 12:55 WIB

SPSL Customer Hearing 2024, Langkah Nyata Tingkatkan Layanan Logistik & Hinterland

29 Agustus 2024 - 10:10 WIB

Butuh Dana Cepat, ACC Fasilitas Dana Solusinya

27 Agustus 2024 - 13:04 WIB

PT Pelindo Solusi Logistik Dorong Daya Dukung Lingkungan dengan Penghijauan

20 Agustus 2024 - 13:37 WIB

Trending di Ekonomi & Bisnis