HarianMakassar.com, Maros – Dinamika KNPI di dua versi semakin menggeliat. Terdengar Versi Herwan mendapatkan suntikan dana hibah Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga.
Mendengar itu, KNPI versi Asri Said merasa di “PRANK” dan menilai bahwa Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga telah menganaktirikan KNPI dibawah kepemimpinannya.
Asri kecewa karena awalnya Kadispora menjanjikan akan mengganggarkan kegiatan yang diusulkan KNPI Versinya senilai 100 juta, namun kegiatan ini batal dianggarkan dengan alasan KNPI versi Herwan tidak mencairkan dana hibah yang diperuntukkan untuk mereka. Tapi nyatanya Dana Hibah itu dicairkan KNPI Versi Herwan untuk persiapan Musda (Musyawarah Daerah) dan Rapimpurda (Rapat Pimpinan Paripurna Daerah)
” ini adalah bentuk diskriminasi” Kata Asri Said.
Asri Said berharap, Pemkab Maros khususnya Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga bisa bijak dalam menyikapi dinamika kepemudaan di Maros.
“Pak Kadis jadilah pengayom semua Pemuda yang mau berbuat bagi Kabupaten Maros Tercinta” Tutupnya.
