Maros, HarianMakassar.com – Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kab. Maros Memastikan akan memecat kadernya jika mendukung kotak kosong di Pilkada Maros mendatang.
Hal itu disampaikan pada saat dihubungi melalui pesan WhatsAap pada selasa siang (22/10). Alridho Ramadhan menyampaikan bahwa tidak ada yang abu-abu di Pemuda Pancasila semuanya tegak lurus memenangkan pasangan Chaidir Syam dan Muetazim Mansyur sebagi Calon Bupati Dan Wakil Bupati Maros.
“konsekuensinya akan kamis pecat, mulai dari penarikan kartu tanda anggota (KTA) sampai penarikan atribut” kata Ridho.
Sebelumnya ratusan kader Pemuda Pancasila Kab. Maros mengadakan deklarasi dukungan di Flamboyan Nomor 17, kediaman Chaidir Syam, pada Minggu (20/10/2024) malam.
Chaidir Syam dan Mueltazim Mansyur bahkan menandatangani berita acara dukungan yang disaksikan oleh Ibu Diza Rasyid Ali, Ketua MPW Pemuda Pancasila Sulawesi Selatan, serta Alridho Ramadhan, Ketua MPC Pemuda Pancasila Maros.
Ketua SAPMA Pemuda Pancasila Kabupaten Maros, Ahmad Takbir Abadi, menyampaikan bahwa dukungan ini merupakan hasil rapat pleno seluruh kader Pemuda Pancasila beberapa waktu lalu.
“Salah satu hasilnya adalah mendukung Chaidir Syam dan Mueltazim Mansyur sebagai kandidat Bupati dan Wakil Bupati,” ungkapnya.
Dalam orasi politiknya, Diza Rasyid Ali menegaskan pentingnya kesatuan di antara kader Pemuda Pancasila.
“Tidak boleh ada kader yang main dua kaki, apalagi ingin memenangkan kotak kosong. Instruksinya jelas: kita harus memenangkan pasangan CS TA,” tegas Diza.
Diza juga berharap agar Chaidir Syam dan Mueltazim Mansyur mampu meneruskan berbagai kebaikan yang telah dilakukan serta memperbaiki hal-hal yang belum selesai.
Acara deklarasi ini dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Patarai Amir, Anggota DPRD Kabupaten Maros, Marjan Massere’, serta para tokoh pemuda dan tamu undangan lainnya. (*)